![]() |
Warga menunggu giliran mencoblos |
Madura Aktual, Sumenep; Umumnya Kepala Dusun (Kadus) ditunjuk secara langsung oleh Kepala Desa (Kades) untuk membantu kerja Kades di wilayah dusunnya.
Namun tidak bagi Dusun Dungmondung/Kampung Wakaf Desa Karanganyar. Kecamatan Kalinget, Sumenep, Jawa Timur, untuk menentukan Kadus digelar Pemilihan Kepala Dusun (Pilkadus) sebagaimana dilakukan seperti Pilkades.
Sebagaimana Pilkades, pada hari Minggu (12/04/2015) kemarin, ratusan warga dusun setempat berbondong-bondong mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) untuk mencoblos calon sesuai dengan keinginannya.
Warga akan memilih dan menentukan Kadusnya, diantara 2 calon Kadus, yaitu Aminullah dengan nomer urut satu dan Moh. Hasyim nomor urut dua. Warga memasuki area TPS secara berkelompok dari setiap pendukung Cakadus.
TPS yang ditempatkan disamping Balai Desa itu, warga setempat tampak antusias mencoblos nomer pilihannya itu, sementara dua calon yang ada tampak berwajah tegang, dan sesekali mengusap ketingat diwajahnya.
Kepala Desa Karanganyar, Suharto Hadi mengatakan, pergelaran pilkadus ini merupakan pemilihan Kadus pertama di Karanganyar.
Terkait dasar pelaksanaan pilkadus, Suharto mengaku tidak memiliki dasar aturan jelas. Pemilihan Kadus tersebutr berdasar hasil musyawarah aparat desa, tokoh masyarakat, dan permintaan, serta kesepakatan masyarakat. (baca juga: Pelaksanaan Pilkadus Tidak Punya Aturan)
Pihaknya telah menjelaskan kepada warganya bahwa kepala dusun tidak perlu melalui pemilihan, tetapi penunjukan langsung
“Tapi, masyarakat tetap bersikukuh melaksanakan pemilihan,” ujarnya.
Kendati demikian, lanjut Suharto, Kadus terpilih tidak memiliki keterikatan. Artinya jika Kadus terpilih dalam perjalanan kepemimpinannya tidak sesuai dengan keinginan masyarakat, Kades tetap berhak memberhentikan.
“Saya hanya memfasilitasi keinginan masyarakat.” ujarnya.
Seperti pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu), dalam Pilkadus di TPS dilaksanakan sepeti pelaksanaan Pemilu umumnya, serta dijaga ketat oleh aparat keamanan, baik Linmas maupun pihak kepolisian. (RM/san)