 |
| Erik Okta Nurdiansyah |
Madura Aktual, Sumenep; Sebagai nominator lima besar Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) tingkat Nasional, PIK-R SUPER-MAN, Madrasah Aliyah Negeri Sumenep (MAN) dalam melaksanakan kegiatannya telah banyak memberi kontribusi terhadap pemberian solusi persoalan remaja, khususnya di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Ketua PIK-R Sumenep MAN, Erik Okta Nurdiansyah, menyatakan, merebaknya pecandu narkoba, terjangkitnya virus HIV/AIDS dan penyalahgunaan seksual yang terjadi dikalangan remaja, karena remaja belum mengetahui dan tidak mendapatkan informasi secara detil bagaiumana menjadi remaja yang “tegar”, yaitu remaja yang menjadi contoh dan idola bagi teman sebayanya
“Inilah yang menjadi keprihatinan teman-teman PIK-R Super MAN untuk memberikan alternatif bagaimana cara memecahkan dan mengurangi permasalahan kenakalan remaja,” jelas, Erik Okta Nurdiansyah, pada Madura Aktual, Senin (25/05/2015)
Menurutnya, pihaknya telah banyak melakukan sosialisasi kepada kalangan remaja, salah satunya yang terkait dengan bahaya narkoba, seks bebas, termasuk bahaya HIV/AIDS yang kemudian dikenal dengan sebutan Triad KRR (Kesehatan Reproduksi Remaja).
“Kami selalu melakukan road show ke sejumlah sekolah untuk menyampaikan pemahaman pada para siswa tentang triat KRR. Dan alhamdulillah mereka umumnya merespon positif, karena persoalan ini terkait langsung dengan remaja sesusia kami,” papar siswa kelas XI-IPA 3 MAN Sumenep itu.
Selain itu pihaknya membuka konseling yang dikemas dengan curahan hati (curhat) remaja, baik melalui media sosial, telpon maupun konsultasi langsung di sekretariat PK-R Super MAN. Dengan membuka konseling, tampaknya cukup banyak kalangan remaja untuk bercurhat tentang dirinya teman sekitarnya
“Dalam konsultasi ini kami sediakan 13 konselor yang siap membantu klien dengan berbagai persoalannya, baik secara medis maupun psikis,” katanya.
Secara medis banyak remaja perempuan menanyakan sekitar problem kewanitaan terkait dengan menstruasi dan sejenisnya. Secara psikis tidak sedikit pula untuk minta bantuan sekitar problem keluarga terkait masalah komunikasi dengan orang, saudara dan lainnya.
“Memang selama ini problem remaja kita cukup krusial dengan segala persoalannya. Karena selama ini mereka tidak punya tempat curhat yang searah. Ternyata ketika kami buka ruang konseling, dari data masalah yang ada cukup menghawatirkan,” urai Erik.
Setiap road show, pihaknya bukan saja menyampaikan sekitar triat KRR, juga termasuk persoalan-persoalan yang menyangkut usia perkawinan. “Perkawinan usia dini di Sumenep, khususnya bagi anak pedesaan masih saja terjadi. Disini termasuk obyek kami untuk menjembataninya,” jelasnya lagi.
“Jadi siapapun yang ingin curhat sepenuh hati, kami akan melayani. Karena memang ini merupakan tanggung jawab kami sebagai remaja yang ikut bertanggung jawab keselematan generasi muda kedepan,” tambahnya.
Tentang waktu konsultasi selain di sekretariat PIK-R Super MAN, juga pihaknya menyediakan ruang terbuka maupun terutup (inbox) di facebook dengan akun Facebook: PIK-R SUPERMAN atau twiter: @supermansumenep, atau konsul langsung ke nomer : 087752087876 atau 081911141683. Namun untuk konsultasi di sekretarian bisa dilakukan mulau pukul 14.00 sampai 15.30.WIB.
“Pokoknya kerahasiaan indentitas klien kami jaga dan kami amankan”, tukas Erik yang juga disepakati oleh rekan lainnya.(syaf)
Ketua PIK-R Sumenep MAN, Erik Okta Nurdiansyah, menyatakan, merebaknya pecandu narkoba, terjangkitnya virus HIV/AIDS dan penyalahgunaan seksual yang terjadi dikalangan remaja, karena remaja belum mengetahui dan tidak mendapatkan informasi secara detil bagaiumana menjadi remaja yang “tegar”, yaitu remaja yang menjadi contoh dan idola bagi teman sebayanya
“Inilah yang menjadi keprihatinan teman-teman PIK-R Super MAN untuk memberikan alternatif bagaimana cara memecahkan dan mengurangi permasalahan kenakalan remaja,” jelas, Erik Okta Nurdiansyah, pada Madura Aktual, Senin (25/05/2015)
Menurutnya, pihaknya telah banyak melakukan sosialisasi kepada kalangan remaja, salah satunya yang terkait dengan bahaya narkoba, seks bebas, termasuk bahaya HIV/AIDS yang kemudian dikenal dengan sebutan Triad KRR (Kesehatan Reproduksi Remaja).
“Kami selalu melakukan road show ke sejumlah sekolah untuk menyampaikan pemahaman pada para siswa tentang triat KRR. Dan alhamdulillah mereka umumnya merespon positif, karena persoalan ini terkait langsung dengan remaja sesusia kami,” papar siswa kelas XI-IPA 3 MAN Sumenep itu.
Selain itu pihaknya membuka konseling yang dikemas dengan curahan hati (curhat) remaja, baik melalui media sosial, telpon maupun konsultasi langsung di sekretariat PK-R Super MAN. Dengan membuka konseling, tampaknya cukup banyak kalangan remaja untuk bercurhat tentang dirinya teman sekitarnya
“Dalam konsultasi ini kami sediakan 13 konselor yang siap membantu klien dengan berbagai persoalannya, baik secara medis maupun psikis,” katanya.
Secara medis banyak remaja perempuan menanyakan sekitar problem kewanitaan terkait dengan menstruasi dan sejenisnya. Secara psikis tidak sedikit pula untuk minta bantuan sekitar problem keluarga terkait masalah komunikasi dengan orang, saudara dan lainnya.
“Memang selama ini problem remaja kita cukup krusial dengan segala persoalannya. Karena selama ini mereka tidak punya tempat curhat yang searah. Ternyata ketika kami buka ruang konseling, dari data masalah yang ada cukup menghawatirkan,” urai Erik.
Setiap road show, pihaknya bukan saja menyampaikan sekitar triat KRR, juga termasuk persoalan-persoalan yang menyangkut usia perkawinan. “Perkawinan usia dini di Sumenep, khususnya bagi anak pedesaan masih saja terjadi. Disini termasuk obyek kami untuk menjembataninya,” jelasnya lagi.
“Jadi siapapun yang ingin curhat sepenuh hati, kami akan melayani. Karena memang ini merupakan tanggung jawab kami sebagai remaja yang ikut bertanggung jawab keselematan generasi muda kedepan,” tambahnya.
Tentang waktu konsultasi selain di sekretariat PIK-R Super MAN, juga pihaknya menyediakan ruang terbuka maupun terutup (inbox) di facebook dengan akun Facebook: PIK-R SUPERMAN atau twiter: @supermansumenep, atau konsul langsung ke nomer : 087752087876 atau 081911141683. Namun untuk konsultasi di sekretarian bisa dilakukan mulau pukul 14.00 sampai 15.30.WIB.
“Pokoknya kerahasiaan indentitas klien kami jaga dan kami amankan”, tukas Erik yang juga disepakati oleh rekan lainnya.(syaf)
