Madura Aktual, Pamekasan; Rumah toko (ruko) milik Haji Nur Aman warna Deasa Bandaran, Kecamatan Tlanakan, Pemakasan, Jawa Timur, harus terbakar. Lokasi ruko yang berada dilingkungan sempit dan berdekatan jalan raya provinsi itu membuat akses jalan Pamekasan – Sampang macet total.
Kemacetan disebabkan
Kemacetan disebabkan
banyaknya warga serta sejumlah mobil pemadam (damkar) kebakaran dan tangki penyuplai air, yang posisinya melintang di badan jalan. AkibatnyaKemacetan berlangsung cukup lama.
Peristiwa kebarakan itu akhirnya dapat dipadam empat jam kemudian. Namun tampak toko yang menjual material bahan bangunan yang hangus terbakar itu tidak menyisakan isi rumah dan taksatupun yang bisa terselamatkan.
Api baru bisa dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Pamekasan dan Pemkab Sampang dikerahkan untuk memadamkan api.
Kebakaran ruko yang diduga akibat terjadi korsleting listrik ini tidak sampai menelan korban jiwa, namun kerugian ditaksir hingga 2 milyar
“Kerugian material ditaksir mencapai Rp. 2 Milyar. Korban jiwa nihil,” ungkapnya, Sabtu (30/05/2015).
Kapolsek Tlanakan, AKP. Jauhari membenarkan adanya peristiwa kebarakan tersebut, hasil penyelidikan sementara api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik.
Peristiwa kebarakan itu akhirnya dapat dipadam empat jam kemudian. Namun tampak toko yang menjual material bahan bangunan yang hangus terbakar itu tidak menyisakan isi rumah dan taksatupun yang bisa terselamatkan.
Api baru bisa dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Pamekasan dan Pemkab Sampang dikerahkan untuk memadamkan api.
Kebakaran ruko yang diduga akibat terjadi korsleting listrik ini tidak sampai menelan korban jiwa, namun kerugian ditaksir hingga 2 milyar
“Kerugian material ditaksir mencapai Rp. 2 Milyar. Korban jiwa nihil,” ungkapnya, Sabtu (30/05/2015).
Kapolsek Tlanakan, AKP. Jauhari membenarkan adanya peristiwa kebarakan tersebut, hasil penyelidikan sementara api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik.