 |
| Illustrasi |
Madura Aktual, Pamekasan: Karena persoalan asmara, Ahmad Nasir, warga Desa Gurom dan Punabi warga Desa Batukalangan Kecamatan Proppo Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur terlibat carok, Jumat (15/05/2015).
Akibatnya, Ahmad Nasir mengalami luka parah pada lengan kiri karena sabetan senjata Punabi. Carok tersebut dilakukan keduanya di Desa Batukalangan, Kecamatan Proppo.
Penyebab carok diduga karena persoalan asmara. Sebab, informasinya Nasir kerap kali mengganggu istri dari sepupu Punabi.
"Ahmad Nasir ini katanya sering mengganggu Tumati yang merupakan Sahedi sepupunya Punabi. Bahkan sudah berkali-kali Nasir menganggu Tumati," terang salah seorang warga setempat Arsamo.
Menurut Arsamo, tadi pagi Ahmad Nasir membonceng Tumati dari tempat anaknya sekolah. Kemudian diantar hingga ke rumahnya. Selanjutnya Ahmad Nasir langsung dibacok oleh Punabi.
"Kalau duelnya terjadi di dekat rumah Tumati di Desa Batukalangan. Ahmad Nasir mengalami luka serius di lengan kiri. Namun Nasir tidak dibawa ke rumah sakit, tetapi dirawat di rumahnya di Desa Guroom," paparnya.
Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian, tetapi petugas dari Polsek Proppo maupun Polres Pamekasan sedang berjaga-jaga di tempat kejadian perkara. (*/san)
Akibatnya, Ahmad Nasir mengalami luka parah pada lengan kiri karena sabetan senjata Punabi. Carok tersebut dilakukan keduanya di Desa Batukalangan, Kecamatan Proppo.
Penyebab carok diduga karena persoalan asmara. Sebab, informasinya Nasir kerap kali mengganggu istri dari sepupu Punabi.
"Ahmad Nasir ini katanya sering mengganggu Tumati yang merupakan Sahedi sepupunya Punabi. Bahkan sudah berkali-kali Nasir menganggu Tumati," terang salah seorang warga setempat Arsamo.
Menurut Arsamo, tadi pagi Ahmad Nasir membonceng Tumati dari tempat anaknya sekolah. Kemudian diantar hingga ke rumahnya. Selanjutnya Ahmad Nasir langsung dibacok oleh Punabi.
"Kalau duelnya terjadi di dekat rumah Tumati di Desa Batukalangan. Ahmad Nasir mengalami luka serius di lengan kiri. Namun Nasir tidak dibawa ke rumah sakit, tetapi dirawat di rumahnya di Desa Guroom," paparnya.
Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian, tetapi petugas dari Polsek Proppo maupun Polres Pamekasan sedang berjaga-jaga di tempat kejadian perkara. (*/san)
