Madura Aktual, Pamekasan; Sejumlah cleaning service atau petugas kebersihan RSUD dr Slamet Martodirdjo Pamekasan, Jawa Timur mengeluh, lantaran pekerja yang berada di bawah naungan PT Whika Jaya Abadi tersebut mengaku sudah dua bulan tidak menerima gaji.
”Sudah dua bulan tidak digaji terhitung Maret sampai April. Padahal, gaji saya per bulan cuma Rp 900 ribu. Gaji itu harapan keluarga. Jika gaji kami tidak cair, lalu kami mau cari utangan kemana?,” kata petugas kebersihan berinisial H, seperti dilansir radar madura, Rabu (05/05/2015)
H mengaku, pihaknya kerap menanyakan pasal gajinya tersebut, namun tidak direspon oleh pihak PT Whika Jaya Abadi.
Diceritakan, konon para petugas kebersihan sering menerima gaji tidak sesuai dengan ketentuan, dan bahkan PT Whika Jaya Abadi sering mencicil gaji para pekerja.
”Bulan lalu gaji saya dicicil, Mas. Sampai saat ini, cicilannya masih kurang Rp 400 ribu,” imbuhnya.
Sementara Manajer Operasional PT Whika Jaya Abadi Abdul Wahab mengelak tudingan tersebut. Menurutnya semua karyawan selalu digaji sesuai dengan ketentuan. Tapi, dia mengakui bahwa pencairan gaji memang telat.
”Kalau soal keterlambatan gaji, kami kan masih menunggu proses pencairan dari pihak RSUD dr Slamet Martodirdjo Pamekasan,” tukasnya. (san)
